PT FIF Dukung Pelaksanaan SDGs Melalui Dana Bergulir

DETIK BANUA. CO.ID, JAKARTA – Dalam rangka mendukung Sustainibility Development Goals (SDGs) yang dicanangkan oleh seluruh negara di dunia dan untuk menjalankan tata kelola perusahaan yang baik mengacu pada implementasi program Environment, Social, and Governance (ESG), PT FIF telah mencatatkan pelaksanaan berbagai program setiap tahunnya.
Pada tahun 2021, PT FIF berfokus pada bantuan Program Dana Bergulir yang ditujukan kepada 524 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di 243 titik cabang PT FIF di Indonesia dengan total dana yang digulirkan sebanyak Rp 1,47 miliar. Program ini dilakukan dalam rangka mendukung kebangkitan dan pemulihan ekonomi yang dicanangkan oleh pemerintah.
Selain itu, pada tahun yang sama, PT FIF juga melaksanakan kegiatan tanggung jawab sosial dalam rangka mendukung pemulihan pandemi Covid-19 melalui kegiatan vaksinasi dengan dana yang digelontorkan hingga Rp 2,14 miliar. PT FIF juga gencar mendukung pencapaian SDGs nomor 13 tentang climate action (penanganan perubahan cuaca) dan nomor 15 tentang life on land (menjaga ekosistem darat) melalui pelestarian lingkungan dengan program “Tanam 4.500 Pohon Endemik di 55 titik se-Indonesia” yang berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI).
Di samping ketiga program besar tersebut, PT FIF juga melakukan berbagai program tanggung jawab sosial yang dilakukan secara berkelanjutan dengan mengacu kepada 4 pilar Corporate Social Responsibility (CSR), yaitu pilar pemberdayaan masyarakat, pilar kesehatan, pilar pendidikan, dan pilar lingkungan dengan total sebanyak 463 kegiatan sepanjang tahun 2021. Dengan demikian, pada tahun 2021, PT FIF menyalurkan dana untuk kegiatan program tanggung jawab sosial perusahaan total secara keseluruhan sebesar Rp 20,94 miliar.
Pada tahun 2020, pandemi Covid-19 pertama kalinya muncul menjadi wabah di Indonesia. Seluruh masyarakat Indonesia terdampak akibat virus yang mematikan ini. Salah satu dampak yang dirasakan di antaranya adalah jumlah pengangguran yang mengalami peningkatan, berkurangnya permintaan masyarakat yang berdampak pada sektor ekonomi, hingga berkurangnya mobilitas masyarakat yang menyebabkan berbagai sektor berhenti untuk sementara.
Untuk mengurangi beban yang timbul akibat pandemi Covid-19, pada tahun 2020  PT FIF melakukan program Bagi-Bagi Sembako untuk masyarakat dengan jumlah total penyaluran sebanyak lebih dari 75 ribu paket senilai Rp 15,1 miliar, di mana program ini juga terus dilanjutkan hingga tahun 2021 dengan total penyaluran sebanyak 29 ribu paket sembako setara dengan nilai Rp 5,86 miliar. Selain itu, PT FIF juga membantu rumah sakit dalam penanganan Covid-19 melalui program pengadaan 8 unit ventilator dengan dana yang disalurkan sebesar Rp 3,89 miliar.
PT FIF juga melaksanakan program Bank Wakaf Mikro (BWM)  yang dicanangkan oleh OJK sejak 2019 untuk masyarakat desa. Perseroan mendukung pendirian empat BWM di empat kota, yaitu Semarang, Ambon, Papua pada tahun 2019 dan di kota Rembang pada tahun 2020 dengan total dana yang disetor sebesar Rp 12 miliar, di mana masing-masing lokasi senilai Rp 3 miliar.
Total seluruh kegiatan tanggung jawab sosial yang dilakukan oleh PT FIF yang mengacu program 4 pilar yang dilaksanakan selama tahun 2020 total sebanyak 407 kegiatan dan dana yang disalurkan total untuk seluruh kegiatan di tahun 2020 sebesar Rp 28,9 miliar.
Sedangkan, jika mengacu pada kegiatan tanggung jawab sosial pada tahun 2019, PT FIF telah melakukan kegiatan bersih-bersih laut dari sampah plastik yang dikenal dengan MarundaGue yang berkolaborasi dengan Astra Financial, pelaksanaan Bank Wakaf Mikro di Semarang, Ambon, dan Jayapura, serta pelaksanaan kegiatan Literasi keuangan untuk disabilitas dengan total kegiatan yang dilaksanakan sebanyak 492 kegiatan dengan dana yang disalurkan sebesar Rp 13,24 miliar.
Berdasarkan kegiatan tanggung jawab sosial yang sudah dilakukan sepanjang tahun 2019-2021, PT FIF terus berkomitmen dalam meningkatkan program tanggung jawab sosial dengan memberikan dampak yang lebih luas dan membawa manfaat bagi masyarakat. Di tahun berikutnya, PT FIF akan berkontribusi dan mendukung program SDGs dan ESG. (Rel)

Tahun 2021 PT FIF Tingkatkan Laba Bersih Sebesar 65,8 Persen

DETIK BANUA. CO. ID, JAKARTA : PT Federal International Finance (FIF), salah satu bagian dari Divisi Jasa Keuangan Astra (Astra Financial), membukukan pertumbuhan positif sepanjang tahun 2021 dengan peningkatan laba bersih sebesar 65,8% menjadi Rp 2,47 triliun dibanding periode yang sama tahun 2020 yang hanya mencapai Rp 1,49 triliun. Angka tersebut juga hampir menyamai rekor pencapaian PT FIF yang dicapai pada tahun 2019 sebelum terjadinya pandemi Covid-19 dengan laba bersih sebesar Rp 2,57 triliun.
Presiden Direktur PT FIF, Margono Tanuwijaya, mengatakan bahwa keberhasilan yang dicapai oleh PT FIF pada tahun 2021 didukung oleh berbagai strategi perusahaan yang diimplementasikan dalam menghadapi pandemi yang berlangsung sejak bulan Maret 2020 di Indonesia.
“Terdapat 3 strategi penting yang mempengaruhi peningkatan laba bersih PT FIF, yaitu pengendalian biaya mengingat kondisi ekonomi yang masih belum stabil. Selain itu, kami tetap melakukan investasi yang memiliki dampak jangka panjang, sehingga dapat meningkatkan competitive advantage,” ungkap Margono Tanuwijaya sembari menambahkan bahwa dari sisi risiko manajemen terus dilakukan perbaikan kualitas atas akuisisi kontrak baru dengan mengimplementasikan sistem smart aquisition yang terus dikembangkan.
Margono juga menyebutkan dalam menghadapi sejumlah tantangan yang ada pada tahun 2021, strategi penting yang juga diterapkan perusahaan adalah dengan memperkuat dan mempercepat kolaborasi di internal perusahaan dan juga dengan Astra Value Chain, di samping mengoptimalkan sistem dan infrastruktur untuk mempercepat digitalisasi, dan mengintegrasikan online dan offline channel di perusahaan, yang meliputi 243 cabang dan ribuan network PT FIF yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Presiden Direktur PT FIF, Margono Tanuwijaya (depan bagian tengah) didampingi oleh jajaran direksi PT FIF lainnya, 
Tidak hanya sampai di situ, Margono juga mengatakan bahwa fungsi kontrol memainkan peran penting dalam mendukung kinerja perusahaan. “PT FIF juga terus memperketat kontrol operasional bisnis perusahaan, seperti memastikan pengendalian atas operasi bisnis di seluruh network dan memastikan konsistensi di dalam melakukan kontrol dan eksekusi strategi untuk mencapai target, serta menjaga cost efficiency. Semua inisiatif di tahun 2021 juga harus didukung dengan pengembangan organisasi, sehingga menjadi lebih ramping, lincah, serta lebih adaptif untuk menjawab perubahan yang terjadi,” kata Margono.
Selain itu, PT FIF juga berhasil menjadi salah satu perusahaan jasa keuangan yang sehat dengan tingkat jumlah kredit bermasalah atau yang lebih dikenal dengan Non-Performing Financing (NPF) di angka 0,9%, di mana menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga menilai perusahaan pembiayaan dengan NPF di bawah 1% dikategorikan perusahaan yang sehat. Angka NPF tahun 2021 tersebut lebih baik dibanding NPF Perseroan pada tahun 2020 sebesar 1,5%.
Setelah pemulihan pandemi pada tahun 2020, tahun 2021 sebagian besar iklim usaha mulai menggeliat sekaligus menjadi momentum pemulihan dan kebangkitan ekonomi di Indonesia, sehingga kondisi ini juga memberikan dampak positif kepada operasional bisnis PT FIF.
Pemulihan kinerja PT FIF juga tercermin dari nilai pembiayaan yang dikeluarkan oleh perusahaan secara amount finance (AF), yakni sebesar Rp 31,83 triliun. Angka tersebut naik sebesar 5,7% jika dibanding pencapaian tahun 2020 senilai Rp 30,11 triliun.
Di samping itu, jika dilihat dari pencapaian pembiayaan yang dikeluarkan secara unit, pada tahun 2021 PT FIF membukukan pembiayaan pada 2,62 juta unit, atau meningkat sebesar 0,4% dibanding tahun 2020 yang hanya mencapai 2,61 juta unit.
Bila dilihat dari kemampuan perusahaan berdasarkan aset, PT FIF membukukan peningkatan pada total aset yang dimiliki, yakni sebesar Rp 32,65 triliun, naik sebesar 0,2% dibanding tahun 2020 sebesar Rp 32,59 triliun.
Dalam menjalankan bisnisnya, terdapat 4 lini bisnis utama yang dilakukan oleh perusahaan. Keempat lini bisnis tersebut adalah FIFASTRA yang merupakan jasa pembiayaan sepeda motor baru Honda, DANASTRA yang merupakan jasa pembiayaan multiguna, SPEKTRA yang merupakan jasa pembiayaan multiproduk, dan AMITRA yang merupakan jasa pembiayaan syariah PT FIF.
Selama tahun 2021, pertumbuhan pesat terjadi pada lini bisnis FIFASTRA dan DANASTRA. Hal ini disebabkan, pada tahun 2021 terjadi peningkatan permintaan sepeda motor mengacu kepada data yang disampaikan oleh Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) yang mengatakan bahwa pada tahun 2021 terjadi pertumbuhan 38% pada penjualan sepeda motor.
Begitupun dengan permintaan jasa pembiayaan multiguna yang mengalami peningkatan permintaan dikala pandemi Covid-19 yang berdampak kepada perekonomian masyarakat. Berbanding terbalik dengan permintaan multiproduk, seperti alat elektronik, gadget, dan perabotan rumah tangga yang masih memiliki pasar yang lesu dan juga pada permintaan haji dan umrah yang masih terbatas akibat pandemi Covid-19.
Pada kinerja lini bisnis FIFASTRA , secara amount finance (AF), nilai pembiayaan pada tahun 2021 mencapai Rp 21,2 triliun, atau meningkat 10% dibanding tahun 2020 yang hanya mencapai Rp 19,29 triliun.
Pencapaian tersebut membuat FIFASTRA menjadi kontributor utama terhadap keseluruhan nilai pembiayaan PT FIF dibanding lini bisnis lainnya dengan persentase kontribusi sebesar 66,6%.
Dari sisi jumlah unit, lini bisnis FIFASTRA melakukan pembiayaan sepeda motor baru Honda pada tahun 2021 sebanyak 1,23 juta unit, atau naik sebesar 13,5% dibanding tahun 2020 yang hanya mencapai 1,08 juta unit.
Sementara itu, untuk kinerja lini bisnis DANASTRA, sepanjang tahun 2021 nilai pembiayaan yang berhasil dicapai adalah sebesar Rp 9,84 triliun, naik sebesar 3,5% dibanding tahun 2020, yang hanya mencapai Rp 9,51 triliun. Secara unit, DANASTRA melakukan pembiayaan kepada 1,28 juta unit, atau turun 1,5% dibanding tahun 2020, yang mencapai 1,30 juta unit.
Pada tahun 2020, pemerintah mengeluarkan kebijakan berupa program relaksasi yang wajib dilaksanakan oleh seluruh perusahaan pembiayaan. Program itu sejatinya tetap berjalan hingga 2021, namun di tengah ekonomi yang perlahan mulai menunjukkan pemulihan, program ini tetap diberlakukan disesuaikan dengan kondisi masing-masing konsumen yang dilihat dari pola pembayaran angsurannya.
Berbeda pada tahun 2020, pada tahun 2021, salah satu yang mempengerahui operasional bisnis PT FIF adalah adanya penerapan Pemberlakuakan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Kebijakan lainnya yang memberikan dampak positif kepada operasional bisnis PT FIF di antaranya  adalah POJK 4/2021 mengenai Penerapan Manajemen Risiko dalam Penggunaan Teknologi Informasi bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank, di mana PT FIF merespon baik atas kebijakan tersebut.
(Rel)

 

 

 

BPJAMSOSTEK Cabang Batulicin Serahkan Santunan 150 Juta Kepada Ahli Waris Syahrul Hamdani dan Astuti

DETIK BANUA.CO.ID, TANAH BUMBU – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Batulicin kembali melakukan penyerahan Santunan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) Meninggal almarhum Syahrul Hamdani dan Jaminan Kematian (JKM) almarhumah Astuti kepada Ahli Warisnya dimana almarhum dan almarhumah sudah menjadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan yang merupakan anggota UPK DAPM Kusan Hilir.
Santunan Klaim tersebut diserahkan secara simbolis oleh Kepala Kantor BPJAMSOSTEK Cabang Batulicin Murniati yang juga dihadiri oleh anggota DPRD Tanah Bumbu Fraksi PPP Komisi I Syamsisar, Camat Kusan Hilir Arianto Sani, Kepala Desa Gusunge Agustan Bedu, H. Bambang Nasution Danramil, Perwakilan Polmas dan Babinsa Desa Gusunge, Perwakilan Dinas Perikanan dan Mukri Agen PERISAI di rumah almarhum Syahrul Hamdani di Desa Gusunge, Rabu (23/02/2022).
Besaran santunan JKK meninggal yang diserahkan kepada Ahli Waris Syahrul Hamdani sebesar Rp108.400.000,- dan Santunan Kematian yang diserahkan kepada Ahli Waris Astuti sebesar Rp42.000.000,-
Dalam kesempatan itu, Murniati mengungkapkan rasa belasungkawa sedalam-dalamnya atas musibah tersebut dan menjelaskan bahwa manfaat yang diterima oleh Ahli Waris Syahrul Hamdani lebih besar daripada yang diterima oleh Ahli Waris Astuti dikarenakan Almarhum Syahrul Hamdani meninggal saat bekerja dan tenggelam dilaut saat yang bersangkutan bekerja memperbaiki banggang dan tersapu ombak, sehingga manfaat yang diterima adalah 48x upah yang terlapor di BPJAMSOSTEK, upah yang terlapor adalah Rp1.800.000,- ditambah uang pemakaman Rp10.000.000,- dan uang santunan berkala yang dibayarkan sekaligus Rp12.000.000 total yang diterima ahli waris adalah Rp108.400.000,- dan Almarhumah Astuti meninggal karena sakit atau diluar hubungan kerja sehingga manfaat yang didapatkan adalah sebesar Rp42.000.000,-
Murniati menjelaskan pemberian Santunan tersebut merupakan tanggung jawab kami kepada seluruh peserta jika mengalami kecelakaan kerja walaupun di tengah pandemi Covid-19 ini.
“Sudah menjadi kewajiban kami memberikan pelayanan prima untuk memenuhi hak peserta ataupun ahli warisnya sesuai aturan yang berlaku. Semoga santunan ini dapat meringankan keluarga Almarhum dan bermanfaat bagi keluarga yang ditinggalkan,” katanya.
Uang Santunan tersebut bukan sebagai belas kasih atau bantuan tetapi merupakan hak dari yang bersangkutan karena menjadi peserta BPJAMSOSTEK, ia berharap melalui santunan yang diterima dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga yang ditinggalkan, tuturnya.
Camat Kusan Hilir, Arianto Sani menyambut positif kehadiran dari BPJAMSOSTEK, ini merupakan bukti bahwa negara hadir melalui BPJAMSOSTEK yang memberikan kepastian Jaminan Sosial Ketenagakerjaan pada masyarakat yang mengalami musibah.
Ia berharap dengan adanya uang santunan yang diterima Ahli Waris tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik untuk keberlangsungan hidup dengan penggunaan yang tepat seperti dibelikan lahan buat berkebun, hewan ternak maupun sebagai modal usaha agar uang tersebut benar-benar bermanfaat dan berkelanjutan.
“Semoga kedepannya para pekerja sektor informal (nelayan, petani, penjual pentol, penjual sayur ,dll) segera mendaftar menjadi peserta BPJAMSOSTEK karena manfaat yang diterima pesertanya sangat besar dan bermanfaat, sementara iuran yang harus dibayarkan setiap bulannya sangat murah hanya Rp16.800 ,- untuk 2 Program (Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian) kalau 3 Program hanya Rp36.800 ,- (Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian dan Jaminan Hari Tua),” ujarnya.
Murniati dan Syamsisar menyampaikan kedepannya BPJS Ketenagakerjaan akan bekerjasama dengan DPRD Tanah Bumbu agar perusahaan juga peduli terhadap pekerja pekerja rentan disekitar perusahaan perusahaan yang beroperasional di Wilayah Tanah Bumbu untuk memberikan perlindungan CSR nya agar semua warga di Tanah Bumbu bisa terlindungi BPJS Ketenagakerjaan, selain itu juga akan mengundang Dinas Dinas terkait untuk meningkatkan kesadaran terhadap perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan ini terhadap para pekerja yang ada dibawah Dinas Dinas tersebut sehingga kesejahteraan dan Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bisa dinikmati oleh seluruh pekerja baik yang formal maupun yang informal.
Murniati dan Syamsisar juga menghimbau kepada semua perusahaan di wilayah Tanah Bumbu untuk mendaftarkan seluruh pekerjanya ke dalam Program BPJAMSOSTEK, dengan harapan tidak adanya PDS (Perusahaan Daftar Sebagian) Tenaga Kerja, PDS Program dan PDS Upah, dan tidak terlambat bayar iuran.
Murniati kembali menghimbau kepada seluruh Perusahaan di Wilayah Tanah Bumbu yang belum menjadi peserta agar mendaftarkan pekerjanya ke BPJAMSOSTEK dan tertib membayar iuran sehingga manfaat perlindungan BPJAMSOSTEK bisa dirasakan oleh seluruh pekerja secara maksimal dan ditambahkan lagi oleh Murniati khusus untuk Pendaftaran dan Pembayaran iuran bagi Pekerja sektor Informal sudah bisa diakomodir oleh para Agen PERISAI UPK DAPM yang tersebar disetiap Kecamatan , mereka akan membantu dalam proses pendaftaran dan pembayaran Iuran, dan pihaknya juga bekerjasama dengan seluruh PATEN di Kecamatan untuk memberikan kemudahan bagi usaha usaha mikro kecil untuk mendaftarkan BPJS Ketenagakerjaan tanpa harus datang langsung ke kantor kami.
“Kecelakaan dapat terjadi dimana saja. Bahkan saat kondisi tengah bekerja sekalipun, maka pekerja yang belum menjadi peserta BPJS ketenagakerjaan silahkan mendaftar. Program ini sangat meringankan perusahaan, karena semua biaya pengobatan dan perawatan pekerjanya dialihkan ke BPJS Ketenagakerjaan,” tutup Murniati. (Rel BPJS) 

Masa Pandemi FIFGROUP Salurkan 115.187 Paket Sembako Senilai 23,843 Milliar

Detik Banua. Co.Id, Jakarta: Sejak pandemi berlangsung tahun 2020 lalu, berbagai program telah dilakukan oleh PT Federal International Finance (FIFGROUP), khususnya dalam bidang kesehatan masyarakat seperti pemberian paket sembako, ventilator, alat pelindung diri (APD), program vaksin gotong royong serta sentra vaksin di berbagai tempat.

Secara total untuk penyaluran paket sembako, FIFGROUP telah menyalurkan sebanyak 115.197 paket atau senilai Rp 23,853 milliar menyusul penyaluran sebanyak 29.325 paket sembako hari ini di 384 titik senilai Rp 5,865 miliar dan merupakan bantuan yang ke sembilan.

Sesuai dengan misi FIFGROUP, yaitu ingin terus menjadi perusahaan yang membawa kehidupan yang lebih baik untuk masyarakat, manajemen perseroan terus berkontribusi dalam bentuk rangkaian penyaluran paket sembako yang ditujukan untuk masyarakat di lingkungan sekitar kantor pusat dan cabang di seluruh Indonesia, khususnya dalam kondisi yang sulit saat ini.

Kick Off penyerahan bantuan sembako kali ini dilakukan oleh Chief Executive Officer (CEO) FIFGROUP Margono Tanuwijaya didampingi oleh Human Capital (HC), General Support (GS) dan Corporate Communication Director Esther Sri Harjati secara virtual.

Dan dalam pelaksanaan penyaluran paket sembako, seluruh cabang FIFGROUP berkolaborasi dengan aparat setempat seperti Ketua Rukun Tetangga (RT) atau Rukun Warga (RW) serta Bintara Bina Desa (Babinsa) dan Bimbingan Massal Polri (Bimaspol), dengan tetap menerapkan prosedur kesehatan untuk tetap menjaga kesehatan masyarakat, dan mendukung anjuran pemerintah perihal social/physical distancing (jaga jarak).

Penyerahan dilakukan oleh Branch Manager (BM) masing-masing cabang di salah satu tempat yang telah disepakati bersama ketua RT atau RW, dan bukan berada di area kantor atau area terbuka untuk umum.

“Kami tentu sangat berharap, dengan bantuan sembako di tengah kondisi yang berat, dapat memberi semangat dan meringankan beban masyarakat saat ini. Kami menyadari bahwa FIFGROUP merupakan salah satu perusahaan yang tumbuh bersama dengan masyarakat, sehingga kami ikut merasakan kesulitan yang dialami oleh masyarakat,” tutur Margono.

BM FIFGROUP Cabang Batulicin Lalu Heryadu Surya menyerahkan 75 paket sembako kepada masyarakat RT 04,  Desa Sejahtera Kecamatan Simpang Empat Kab Tanah Bumbu, Selasa (04/08)

Lalu  berharap, bantuan paket sembako ini dapat memberikan manfaat di tengah kondisi yang sulit saat ini.

“FIFGROUP ingin terus dapat berkontribusi kepada masyarakat di sekitar wilayah kantor cabang FIFGROUP.” tambahnya

Pembagian 29.325 paket sembako senilai Rp 5,865 miliar yang berlangsung hari ini dan besok disalurkan kepada masyarakat yang berada di ring 1 di sekitar kantor cabang dan pos dengan kategori masyarakat kurang mampu.

Sebelumnya, sejak awal tahun 2020 sampai dengan 2021 dalam masa pandemi Covid-19, FIFGROUP berkontribusi menyalurkan dana sosial syariah dalam bentuk paket sembako Rp 200 ribu sampai dengan Rp 300 ribu berupa: beras, minyak goreng, mie instan, gula, teh atau kopi, susu kental manis, serta roti kaleng sebagai berikut :

  1. Kepada masyarakat di 620 titik sekitar kantor pusat dan cabang, dengan nominal Rp 9,060 miliar pada 07 April 2020.
  2. Kepada pesantren yang setara dengan Rp 250 juta pada 22 Mei 2020.
  3. 000 Anggota Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni), setara dengan Rp 400 juta pada 07 Desember 2020.
  4. Korban bencana alam sepanjang Januari – Maret 2021 dengan total bantuan sembako senilai Rp 2,213 miliar.
  5. Kepada masyarakat di sekitar kantor pusat sampai dengan Agustus 2021, dengan total nominal Rp 149,250 juta.
  6. Kepada masyarakat di 384 titik, dengan nominal Rp 5,865 miliar pada 02 – 04 Agustus 2021.
  7. Bantuan takjil dan makanan sehat bagi anak di pengungsian bencana senilai Rp 345 juta di 235 titik sepanjang 2021.

Selain itu, juga diberikan bantuan kepada karyawan sebanyak 30.210 paket sembako yang berasal dari dana Koperasi FIFGROUP setara dengan Rp 5,893 miliar. Sehingga total rangkaian penyaluran sembako selama masa pandemi adalah sebanyak 115.197 paket sembako dengan nominal setara Rp 23,853 miliar.

 

 

32.000 Takjil Dibagikan FIFGROUP Kepada Masyarakat Diseluruh Wilayah Indonesia

Detik Banua. Co. Id, TANAH BUMBU – Beberapa waktu silam, PT Federal Internasional Finance (FIFGROUP) membagikan sebanyak 32.000 takjil diseluruh kantor cabang FIF seluruh Indonesia.

Ada sebanyak 235 cabang kantor FIFGROUP di Indonesia yang mendapatkan takjil. Dimana dananya berasal dari dana sosial syariah sebesar Rp. 230 juta

Setiap cabang membagikan lebih 135 takjil sebagai perwujudan kepedulian FIFGROUP kepada masyarakat.

Program ini merupakan pembagian takjil terbesar yang dilakukan oleh perseroan dalam 3 tahun terakhir. Takjil yang dibagikan berupa kurma, makanan kecil, dan minuman.

Di Kabupaten Tanah  Bumbu takjil secara simbolis diterima oleh Kepala Cabang FIFGROUP Batulicin, Lalu Heriyadi Surya dan langsung di distribusikan ke Panti Asuhan Darul Yatama Zulfa di Kecamatan Simpang Empat, Sabtu (08/05)

Mewakili manajemen Lalu Heryadi Surya mengatakan merupakan kebahagian tersendiri dapat berbagi dengan masyarakat sekitar

Dia berharap apa yang dilakukan perseroan dapat menjadi semangat baru dalam bekerja. Dan pemberian takil ini dapat diterima dengan tulus oleh masyarakat.

“Semoga pemberian takjil ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar, dimasa pendemi seperti sekarang ini,” Imbuhnya

Pembagian takjil ini tetap mematuhi protokol kesehatan 5 M yang sudah dianjurkan pemerintah, sehingga tercipta rasa aman dan nyaman bagi semua.

REL

FIF Group Raih Top Digital Company Award 2021

Detik Banua. Co.Id, Jakarta – PT Federal International Finance (FIFGROUP)yang merupakan anak perusahaan PT Astra International Tbkdan bergerak di bidang pembiayaan, berhasil meraih penghargaan yang diberikan oleh Majalah Marketing bekerja sama dengan Digital One & Survey One, atas keberhasilan perusahaan menjalankan transformasi digital terbaik untuk meraih keunggulan jangka panjang.

Tahun 2020 merupakan tahun di mana seluruh perusahaan mau tidak mau harus mulai melakukan digitalisasi di setiap proses bisnis. Perusahaan yang mampu berevolusi digital akan menjadi pionir di industri bisnisnya karena, pekerjaan yang sebelumnya manual dan memakan waktu lama dan bahkan defect (produk cacat/pekerjaan mengulang) dapat diselesaikan secara cepat dengan bantuan automisasi lewat teknologi digital sehingga produktivitas bisnis akan meningkat dan tentunya akan berdampak pada peningkatan profit perusahaan.

Masyarakat juga semakin terbiasa akan gaya hidup yang baru dengan transformasi digital yang disediakan oleh perusahaan-perusahaan di Indonesia. Tahun 2021 menjadi tahun yang penuh tantangan banyak pelaku usaha. Perusahaan yang telah memiliki infrastruktur digital akan mampu menghadapi tantangan baru yang menarik yaitu customer journey melalui digital services seperti digital event, personalisasi konten, sampai mengembangkan fitur online selling.

Tujuan dari awardingini adalah agar menjadi ajang benchmarking untuk melihat kinerja perusahaan dibandingkan pesaing dalam menjalankan digital marketing, kemudian sebagai bentuk penghargaan terhadap future leader company yang siap menghadapi era digital dan memenuhi kebutuhan konsumen masa depan serta menjadi referensi bagi konsumen mengambil keputusan dalam memilih perusahaan mana yang memiliki keunggulan.

Dan berdasarkan tahapan serta evaluasi, maka dalam kesempatan berbahagia ini,Majalah Marketing bekerja sama dengan Digital One & Survey Onemenetapkan FIFGROUP sebagai Top Digital Company Award 2021 untuk kategori Pembiayaan Roda Duayangditerima langsung oleh Joni Citradinata selakuCustomer Relationship Management and Digital Division Head FIFGROUP.

Joni menyampaikan rasa terimakasih dan apresiasinya atas awarding ini. “Ini merupakan suatu kebanggaan bagi FIFGROUP khususnya tim digital yang terus menerus mengupayakan pengembangan serta transformasi digital baik internal maupun eksternal, “katanya

Dia juga mengucapkan terimakasih atas penghargaan dan kepercayaan yang diberikan kepada FIFGROUP. “Tentunya, tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada seluruh FIFers atas kinerja dan performance yang baik selama 2020.” tambahnya

“Tentu saja penghargaan ini menjadi motivasi dan suntikan semangat yang baru bagi seluruh insan FIFGROUP agar tetap dapat mempertahankan kinerja yang baik khususnya dalam mengembangkan teknologi digital dan bijak dalam pelaksanaannya.”lanjutnya

Penghargaan Top Digital Company Award diberikan kepada perusahaan-perusahaan dari 49 kategori yang dinilai berhasil melakukan transformasi digital. Survey One mengembangkan kerangka kerja yang digunakan sebagai parameter penilaian bernama Digital Corporate Index (DCI) yang didapat dari 2 tahap penilaian.

Pertama, external audit, yang dilakukan oleh Survey One dan Frontier Technology dengan melibatkan 500 Panel Publik, 300 Panel Investor, 30 Panel Top Digital Experts dan 20 Panel Jurnalis Senior untuk mengevaluasi perusahaan-perusahaan yang layak masuk nominasi dari 49 kategori industri Indonesia. Yang kedua, internal audit, di mana perusahaan-perusahaan diberikan kesempatan untuk melakukan presentasi dan memberikan feedback di depan 5 juri tenaga ahli digital.

Para auditor juga mengevaluasi tingkat keberhasilan transformasi digital setiap nominator melalui 5 parameter dimensi yaitu product awareness, customer touchpoints, organizational initiatives, strategic initiatives dan process quality.

Rel

FIF GROUP Kucurkan Dana Bergulir Kepada 588 Pengusaha Mikro Se-Indonesia

Detik Banua. Co.Id, Jakarta, Sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam pengembangan dan pembinaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di masa pandemi, PT Federal International Finance (FIFGROUP) menyelenggarakan Kick Off yang dirangkai bersamaan dengan Webinar bertajuk “Kolaborasi Pembinaan dan Pengembangan UMKM” Kamis, 25 Maret 2021. 

Acara ini melibatkan 4 lembaga Astra lainnya, yaitu Environment and Social Responsibility (ESR) PT Astra International Tbk, Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA), Yayasan Pendidikan Astra – Michael D. Ruslim (YPA – MDR) dan Yayasan Astra Honda Motor (YAHM).

Di tahun 2021, target FIFGROUP yang merupakan bagian dari Astra Financial dan juga salah satu anak perusahaan PT Astra International Tbk melalui program Dana Bergulir Corporate Social Responsibility (CSR), mencapai 588 UMKM binaan dengan total bantuan senilai Rp 1,666 miliar di 242 titik se-Indonesia.

Acara kick off dan webinar ini dibuka dengan opening speech dari Chief Executive Officer (CEO) FIFGROUP, Margono Tanuwijaya, dan Chief of Corporate Affairs PT Astra International Tbk, Riza Deliansyah.

Dan kemudian dilanjutkan dengan motivational quotessertamini talkshow oleh Human Capital (HC), General Support (GS) and Corporate Communication Director Esther Sri Harjati, Head of Environment and Social Responsibility (ESR) PT Astra International Tbk Diah Suran Febrianti, Ketua Pengurus YDBA Sigit Prabowo Kumala, serta Sekretaris Pengurus YPA-MDR Kristanto.

Chief Executive Officer (CEO) FIFGROUP, Margono Tanuwijaya mengatakan Program Dana Bergulir dalam Pilar Pemberdayaan Masyarakat ini sejalan dengan filosofi Catur Dharma Astra, Corporate Affairs Policy PT Astra International Tbk serta Corporate Strategy FIFGROUP di mana kita harus senantiasa berusaha mencapai yang terbaik dan menjadi milik yang bermanfaat bagi bangsa dan negara.

“Mari kita dukung para pelaku usaha yang mau maju untuk mengembangkan usahanya dengan memberikan berbagai pelatihan bagi UMKM dengan daerah pengembangan UMKM dan program lainnya,” tutur Margono 

Margono meminta semua mendukung program pengembangan UMKM untuk Indonesia, apalagi dalam kondisi pandemi ini.

“Pada akhirnya kita harus yakin dan bangga atas hasil karya dari anak-anak negeri ini, yang kreatif dan mampu bersaing dan berkontribusi secara positif dan menjadi andalan dan penyelamat ekonomi bangsa.” jelasnya

Sementara Chief of Corporate Affairs PT Astra International Tbk, Riza dalam speech-nya mengatakan dalam masa pandemi ini, perekonomian Indonesia terdampak cukup hebat. Hal tersebut tentu berdampak juga kepada pelaku UMKM binaan Astra. Oleh karena itu pelaku UMKM perlu beradaptasi dengan cepat untuk dapat menghadapi perubahan.

Grup Astra terutama FIFGROUP juga mengalami kesulitan karena nilai penjualan otomotif yang relatif rendah. Akan tetapi, hal tersebut tidak menjadi kendala bagi FIFGROUP untuk terus menjalan Program Kewirausahaan dengan memberikan pinjaman dana bergulir bagi UMKM yang sangat membutuhkan terutama di masa pandemi ini.

“Hal tersebut menunjukkan bahwa FIFGROUP berkomitmen untuk terus membantu UMKM menuju UMKM yang mandiri dan sejahtera meskipun di masa-masa sulit.” jelasnya

“Program kolaborasi yang digagas oleh FIFGROUP bersama Grup Astra dan yayasan ini adalah upaya yang baik guna mengatasi masalah yang dialami UMKM yaitu permodalan.

Program ini diharapkan tidak hanya berhenti pada peminjaman modal usaha saja, tetapi juga bisa mendorong terciptanya banyak kolaborasi baik antar UMKM maupun dengan Grup Astra.

“Kedepan kami berharap bisa banyak tercipta value chain (rantai nilai) dari para UMKM yang telah dibina. Dengan adanya ekosistem yang kuat, UMKM akan siap menuju kemandirian. Hingga saat ini Astra telah membina 14.711 UMKM,” tambah Riza.            

Acara kick off yang dihadiri oleh lebih dari 900 peserta itu, ditutup dengan penandatangan Memorandum of Understanding (MOU) antar 5 lembaga, yaitu FIFGROUP, ESR PT Astra International Tbk, YDBA, YPA–MDR dan YAHM serta diikuti dengan penyerahan bantuan secara simbolis di seluruh cabang FIFGROUP seluruh  Indonesia

Penyerahan bantuan di FIFGROUP Cabang Batulicin dilakukan oleh Kepala Cabang (Branch Manager) Lalu Hariyadi Surya kepada Abdul Azis dan Khairuddin anggota GKN Batulicin.  Yang bergerak di bidang pembuatan kain tenun pagatan dan Pembuatan kue kering berlokasi di Kantor Cabang FIFGROUP Jalan Raya Batulicin.

Rel

Kecamatan Simpang Empat Peringati Hari Pahlawan 7 Februari Tahun 2020

Detik Banua. Co.Id, TANAH BUMBU – Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Tanah Bumbu peringati hari pahlawan 7 Februari di Halaman Kantor Kecamatan Simpang Empat, Jum’at (7/02/20). Acara berlangsung khidmat

Hadir Camat Simpang Empat Tanah Bumbu H Syamsudin S, Sos, MM yang bertidak sebagai inspektur upacara.

Turut hadir  jajaran polsek simpang empat, koramil dan para pejabat di lingkungan Kecamatan Simpang Empat.

Selain di gelar secara seremonial juga dirangkai dengan karnaval napak tilas dengan menempuh jarak sepanjang 5 kilometer. Diikuti oleh seluruh staf kecamatan, Kepala Desa, Lurah dan pelajar yang ada di Kecamatan Simpang Empat.

Dalam karnaval itu nampak meriah karena para peserta karnaval diwajibkan berpakaian ala perjuangan.

Camat Simpang Empat Kabupaten Tanah Bumbu H Syamsudin, S, Sos, MM mengaku bersyukur dapat memperingati hari pahlawan 7 Februari ini. Karena menurutnya berkat perjuangan pahlawan lah kita dapat seperti sekarang ini.

Untuk mengembalikan semangat patriotisme Camat Syamsudin mengajak semua yang hadir untuk mengingat kembali sejarah perjuangan napak tilas.

“Kami tadi setelah apel, bersama pelajar, pejabat, Polisi dan TNI melakukan karnaval. Hal itu tentunya tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan para perjuangan terdahulu dalam merebut kemerdekaan.

Camat berharap dengan peringatan hari pahlawan 7 Februari ini dapat menumbuhkan semangat patriotisme semua masyarakat.

Dengan mengusung tema Semangat Pahlawan 7 Februari, Untuk Mewujudkan Banua yang Maju dan SDM yang Berkarakter Camat mengajak semua  lapisan masyarakat untuk memaknai nilai patriotisme dan semangat perjuangan sebagai energi dalam membangun daerah.

(DBOL)

 

 

 

 

 

 

Cegah Paham Radikalisme, Cuncung Sosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan Ke Pelajar

Detik Banua. Co.Id, BATULICIN – Anggota DPR RI Daerah Pemilihan Kalimantan Selatan II Fraksi PDI Perjuangan Syafrudin H Maming mensosialisasikan empat pilar kebangsaaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka  Tunggal Ika, Selasa (4/02/20200)

Acara yang digelar di Gedung seni budaya SMKN 4 itu dihadiri ratusan orang siswa, guru pembimbing serta Kepala Sekolah, Ribut Giyono. 

Syafrudin H Maming atau biasa akrab disapa Cuncung berharap sosialisasi ini dapat menambah wawasan kebangsaan bagi para siswa.

Cuncung menambahkan, bahwa Indonesia adalah negara yang besar yang memiliki keunikan 4 pilar kebangsaan. Oleh karena itu para siswa diminta memahami dengan baik 4 pilar tersebut agar tidak terpancing dengan paham radikalisme.

“Pelajar sangat mudah terpapar paham radikalisme, oleh karena itu sangat penting dilaksanakan sosialisasi ini agar mereka tidak terpengaruh dengan berita bohong atau hoaxs yang dapat memecah belah persatuan bangsa,” tuturnya.

Selain itu, Cuncung berpesan kepada para siswa agar berhati hati dalam bermedia sosil. “Gunakan media sosila dengan bijak,” katanya.

Dalam sosialisasi tersebut Cuncung memberikan hadiah berupa kunjungan ke Gedung DPR RI jakarta kepada 6 orang siswa yang berhasil menjawab pertanyaan darinya. “Semua biaya saya yang tanggung,” imbuhnya.

Sementara itu Kepala Sekola SMKN 4 Ribut Giyono sangat mengapresiasi kedatangan anggota DPR RI Pusat Syafrudin H Maming yang memberikan materi 4 pilar kebangsaan.

“Empat Pilar kebangsaan sangat penting di butuhkan oleh masyarakat. Oleh karena itu berbagai macam perbedaan seperti suku,agama, pulau dan bahasa harus terus dijaga jangan sampai memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa,” tutupnya.

 

 

 

 

 

 

 

Peringatan Hari Ibu, H Sudian Noor Berharap Terciptanya Kesetaraan Perempuan dan Laki Laki

Detik Banua. Co.Id, BATULICIN – Bupati Tanah Bumbu H Sudian Noor berharap Hari Ibu sebagai momen penting untuk mendorong semua pemangku kepentingan guna memberikan perhatian akan pentingnya eksistensi perempuan dalam berbagai sektor pembangunan. Harapan itu disampaikan saat memberikan sambutan di peringatan Hari Ibu ke-91 di Gedung Mahligai Bersujud Kapet, Rabu (11/12) pagi.

“Harapan saya, peringatan Hari Ibu ini dapat mendorong terciptanya kesetaraan perempuan dan laki laki dalam setiap aspek kehidupan,” ujarnya.

Bupati menuturkan, Pemerintah menetapkan tanggal 22 Desember sebagai Hari Ibu dan ditetapkan sebagai hari nasional.

Dengan mengambil tema Perempuan Berdaya, Indonesia Maju dapat dijadikan acuan agar wanita Indonesia tidak ada lagi mengalami kekerasan, deskriminatif dan lainnya.

H Sudian Noor juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya peringatan Hari Ibu.

Hadir dalam peringatan Hari Ibu Sekretaris Daerah Tanbu, Forum Kooordinasi Pimpinan Daerah, Kapolres Tanbu,Dandim, Kepala Kantor Kementrian Agama, Ketua Tim Penggerak, Camat se-Kabupaten Tanbu, serta tamu undangan lainnnya.

dbol

 

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.