Detik Banua. Co. Id, BANJARBARU – Kabupaten Tanah Bumbu untuk ke enam kalinya kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diberikan oleh Badan Pemeriksa Keuangan

opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diberikan tersebut  menjadi salah satu indikator peningkatan kesejahteraan masyarakat 

Hal itu disampaikan Sudian Noor usai penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2018 di Aula Gedung BPK RI perwakilan Kalimantan Selatan, Rabu (22/05/2019) kemarin.

H Sudian Noor menambahkan semua unsur-unsur yang ada di SKPD  harus memaknai dan mampu menyamakan persepsi, bahwa dengan WTP tersebut dapat di jadikan landasan visi dan misi Pemkab Tanbu dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas kesejahteraan masyarakat Bumi Bersujud.

Senada dengan bupati, Sekretaris Daerah (Sekda) Tanbu H. Rooswandi Salem mengungkapkan, dengan diperolehnya opini WTP oleh Pemkab Tanbu menjadikan tolak ukur bahwa, kesejahteraan masyarakat Tanbu sudah meningkat. Hal itu terwujud dengan meningkatknya kualitas pelayanan yang diberikan pemerintah daerah kepada masyarakat.

“Dengan teraihnya opini WTP yang ke enam kalinya ini, kita sudah tidak lagi mengejar Opini WTP sebagai orientasi utama, akan tetapi opini WTP itu sebagai sebuah kewajiban dan kebutuhan daerah dalam memformulasikan tata kelola birokrasi yang akuntabel, ”, ungkap Sekda.

Sementara itu Kepala BPK Perwakilan Kalsel Tomanda Syaifullah menyampaikan, hasil pemeriksaan LKPD Tahun 2018 terhadap 13 kabupaten/kota di Kalsel semuanya memperoleh opini WTP.

Tomanda berharap, dengan predikat WTP yang telah diraih itu, masing-masing pemerintah daerah harus mampu untuk lebih meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan yang akuntabel. 

(RED/DBOL)