Detik Banua. Co.Id, BATULICIN –Banjir yang melanda beberapa daerah di Kabupaten Tanah Bumbu sejak beberapa waktu lalu membuat Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu bergerak cepat  membantu warga yang terkena banjir 

Salah satu wilayah yang cukup parah adalah di wilayah Kecamatan Sungai Loban.

di Kecamatan tersebut  Pemkab Tanbu mendirikian posko penanggulangan bencana banjir

Posko ini dibuka atas kerjasama Pemerintah Kecamatan Sungai Loban dengan Pemerintah Desa, Puskesmas, dan Poskesdes.

Camat Sungai Loban, Samsir, mengatakan posko penanggulangan bencana banjir ini dibuka untuk melayani pemeriksaaan kesehatan warga terdampak banjir.

“Sebanyak dua posko dibuka untuk melayani warga Desa Sebamban Baru dan Desa Sebamban Lama yang terdampak banjir,” ujar Camat.

Menurut Samsir, di posko tersebut ditempatkan tenaga kesehatan untuk memeriksa kesehatan warga.

Samsir menambahkan dibukanya posko penanggulangan bencana banjir sebagai wujud kepedulian pemerintah daerah dalam membantu masyarakat yang terdampak banjir.

Diharapkan keberadaan posko ini dapat membantu masyarakat khususnya dalam hal pelayanan kesehatan.

Adapun lokasi posko yang dibuka sejak Sabtu (08/06/2019) tersebut yaitu untuk Desa Sebamban Lama di Mesjid Miftahul Jannah. Sedangkan Posko untuk Desa Sebamban Baru berada di Jalan Provinsi sekitar Kantor Desa.

Selain pemerintah daerah, penanggulangan bencana juga turut melibatkan pihak swasta. Salah satunya PT Borneo Indo Bara (BIB) yang memberikan sebanyak 200 paket sembako untuk warga Desa Sebamban Lama dan Desa Sebamban Baru Kecamatan Sungai Loban.

Paket sembako yang didistribusikan berisikan antara lain beras 5kg, mie instan 1 dus, gula pasir 1kg, minyak goreng 1 liter dan kopi 165 gr.

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh perwakilan perusahaan kepada Camat Sungai Loban Samsir untuk kemudian didistribusikan kepada masyarakat.

Selain bantuan yang bersifat comsumable, PT BIB juga menurunkan tim ERT (Emergency Response Team) berikut kelengkapan rubber boat dan ambulance untuk membantu evakuasi warga. Dalam hal tindakan gerakan tanggap darurat, tim ERT berkoordinasi dengan pihak desa, kecamatan dan BPBD Tanah Bumbu.

(Red/DBOL)