Bangun RSUD di Kecamatan Satui, Bukti Kepedulian Zairullah ke Warga

Penulis detikban - 07 Feb 2023

1030
[addtoany]
IMG-20230207-WA0139
DETIK BANUA.CO.ID, TANAH BUMBU – Bupati Tanah Bumbu, HM Zairullah Azhar menjadikan Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tipe D di Desa Satui Barat Kecamatan Satui Kabupaten Tanah Bumbu sebagai program strategis dan proyek skala prioritas tahun 2023.
Keberadaan RSUD tipe D di Kecamatan Satui, diharapkan Zairullah berdampak positif terhadap peningkatan pelayanan kesehatan bagi warga setempat, terutama dalam pelayanan kesehatan.
Lebih lagi, pembangunan RSUD tipe D di Kecamatan Satui ini sekaligus membuktikan kepedulian dan kecintaan serta komitmen Bupati Tanah Bumbu, HM Zairullah Azhar dalam perbaikan pelayanan kesehatan untuk warga Kecamatan Satui dan Angsana.
Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Tanah Bumbu, H Setia Budi menegaskan, Program Strategis sekaligus Skala Prioritas, Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) tipe D di Kecamatan Satui ini bentuk implementasi komitmen Bupati Tanah Bumbu, HM Zairullah Azhar dalam peningkatan kualitas pelayanan kesehatan untuk warga Kabupaten Tanah Bumbu, dan khususnya Kecamatan Satui dan Angsana.
Menurut dia, instruksi dari Bupati Tanah Bumbu, HM Zairullah Azhar, rumah sakit tersebut harus mampu melayani masyarakat Kecamatan Satui dan Angsana secara maksimal.
Menyerap Tenaga Kerja dan Berdampak Ekonomi
Dinas kesehatan Pemkab Tanah Bumbu mulai mempersiapkan tenaga kerja yang akan mengisi dalam pengoperasian Rumah Sakit tipe D Kecamatan Satui.
Dipastikan Setia Budi, keberadaan Rumah Sakit tipe D Kecamatan Satui akan menyerap tenaga kerja baru, terutama tenaga medis.
“Para dokter spesialis, kemudian tenaga medis bahkan tenaga kerja umum akan mengisi Rumah Sakit tipe D Kecamatan Satui saat mulai beroperasi,” terang dia.
Selain menyerap tenaga kerja, lanjut Setia Budi, tentu keberadaan Rumah Sakit tipe D Kecamatan Satui juga akan menumbuhkan ekonomi sekitarnya.
“Umkm seperti kios-kios pasti akan berkembang disana, jadi dampak positif pembangunan Rumah Sakit di Kecamatan Satui ini bukan hanya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan bagi warga Satui dan Angsana,” lanjut dia.
Saat ini, lebih dia, Dinas Kesehatan Pemkab Tanah Bumbu terus berkoordinasi dengan Kementrian Kesehatan RI terkait fasilitas, alat penunjang kesehatan serta tenaga medis yang diperlukan sesuai klasifikasi rumah sakit.
“Karena ini rumah sakit tipe D, berkaitan dengan fasilitas, alat kesehatan serta tenaga medis tentu ada standarisasi dari Kementrian Kesehatan RI, ini yang terus kami koordinasikan,” tambah dia.
Pembangunan dengan biaya Rp 30 Miliyar
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) melalui Kepala Bidang Cipta Karya setempat, Amruddin AR,ST memastikan, saat ini proses perencanaan pembangunan RSUD tipe D Kecamatan Satui sudah ada.
“Untuk perencanaan sudah dikerjakan tahun lalu (2022). Design gambar dan RAB sudah ada,” pasti dia.
Pagu anggaran yang disediakan, sambung dia, Rp 30 Miliyar bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemkab Tanah Bumbu Tahun Anggaran 2023.
“Saat ini masih dilakukan evaluasi, tapi dengan anggaran yang ada untuk pembangunan gedung fasilitas utama dipastikan sudah tercover,” sambung dia.
Dikatakan Amruddin, saat ini proses pemberkasan untuk dilaksanakan tender atau lelang di Unit Kerja Pengadaan Barang/jasa (UKPBJ) Pemkab Tanah Bumbu.
“Kita targetkan awal bulan Maret 2023 sudah mulai kontrak dan mulai pelaksanaan, hingga 7 bulan kedepan untuk penyelesaian pembangunan RSUD tipe D di Kecamatan Satui,” target Amruddin.
Gedung yang dibangun, sambung dia, ruang administrasi, ruang rawat inap, ruang IGD, ruang laboratorium, dan beberapa ruang fasilitas kesehatan lainnya.

“Lahan parkir juga cukup luas untuk bisa menampung ratusan kendaraan,” ucap dia.
Dibeberkan dia, lokasi pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) tipe D Kecamatan Satui berada tepat di Jalan Nasional Trans Kalimantan di Desa Satui Barat Kecamatan Satui.
RSUD tipe D Kecamatan Satui akan berdiri diatas lahan seluas 2 Hektar.
“Standarnya 3 hektar, kita usulkan nanti di APBD perubahan untuk pembelian tanah kekurangan 1 hektar,” ucap dia.
Sementara, Rumah Sakit tipe D Kecamatan Satui direncanakan mampu menampung 50 pasien rawat inap.
“Tapi ini masih dikoordinasikan, kalau memang standarnya lebih dari itu, nanti akan diusulkan lagi untuk penambahan ruang rawat inap,” sebut dia.
maskot-pemilu
baner2
ayo-vote-menangkan-video-wonderful-indonesia-di-unwto-award-170906x_3x2-rev170907
HARI JADI TANBU