Menteri Agama Republik Indonesia,Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, program kampung zakat yang diresmikan di Desa Suka Maju Tanah Bumbu ini merupakan salah satu dari ratusan kampung zakat yang telah diresmikan.
Yaqut Cholil menyampaikan, melalui kampung zakat ini bisa menjadi inisiasi upaya mengentaskan kemiskinan yang bersumber dari masyarakat sendiri.
“Kampung zakat mampu menginisisasi pengentasan kemiskinan dimana saat ini angka kemiskinan secara nasional masih berada diangka 9,57 persen.Kampung zakat bisa mempercepat pengentasan kemiskinan itu,” imbuhnya.
Selain itu pula,hadirnya kampung zakat tidak hanya memiliki dimensi sosial, namun juga mengingatkan kepada setiap muslim agar mengeluarkan kewajiban zakat dari setiap harta yang dimiliki.
“Kita semua berharap, kampung zakat ini bisa menjadi inspirasi bagi kita semua,agar tidak melupakan kewajiban kita dalam berzakat,” tegasnya.
Sementara itu,Wakil bupati menyampaikan ucapan selamat datang kepada Menteri Agama RI atas kunjungan sekaligus peresmian Kampung zakat di Kabupaten Tanah Bumbu.
“Atas nama pribadi, masyarakat dan Pemerintah Daerah menyampaikan ucapan terimakasih dan selamat datang di Bumi Bersujud kepada Menteri Agama Republik Indonesia, bapak H. Yaqut Cholil Qoumas beserta rombongan,atas kunjungan dan silaturrahmi pada hari ini, dalam rangka Launching Kampung Zakat di Desa Suka Maju, Kecamatan Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu,” ujar Wabup
Melalui momentum ini lanjut Wabup, akan memiliki kesan positif, sehingga dapat berlanjut pada masa-masa yang akan datang, terlebih bagi Kabupaten Tanah Bumbu. Sehingga dapat selalu berkoordinasi dan bekerja sama dengan lebih baik, demi kemajuan dan percepatan pembangunan daerah.
“Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa hari ini kita juga melakukan Launching Kampung Zakat, guna mengembangkan kesejahteraan masyarakat yang meliputi berbagai aspek pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, keagamaan, melalui pemberdayaan zakat,” tambahnya.
Wakil bupati dalam kesempatan tersebut juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk melakukan pembayaran zakat di tempat pengumpulan zakat yang resmi, salah satunya melalui Baznas.
“Karena, dengan membayar zakat di tempat resmi, maka penyaluran zakat akan berjalan lancar dan tepat sasaran,” pungkasnya.
Dalam kesempatan itu, Menteri Agama RI beserta rombongan didampingi Wakil Bupati melakukan peneberan bibit Ikan lele Kelompok Budidaya Perikanan darat pemberdayaan zakat LAZIS Assalam Fil Alamiin Nasional.
Penyerahan bantuan untuk pengentasan stunting kepada 3 Kabupaten Kota se Kalsel,pemberian beasiswa 33 orang mahasiswa dalam dan luar Pulau Kalimantan,serta penyerahan Kartu BPJS penyuluh Agama Islam se Kalsel.
Penyerahan Kartu BPJS kepada Muallaf se-Tanah Bumbu kepada 264 orang,serta penyerahan Kartu BPJS kepada Imam dan MarbotMusholla se Kab. Tanah Bumbu.
Peresmian Kampung Zakat di Tanah Bumbu merupakan bentuk sinergitas bersama Kementerian agama, Pemerintah daerah, dan juga Yayasan Lazis As Salam Fil Alamiin dalam mengelola dan menyalurkan dana zakat kepada masyarakat yang membutuhkan.
Peresmian kampung zakat di Desa Suka Maju dihadiri juga Ketua Baznas, Wamen RI Dr. H. Zainut Tauhid Sa’adi,Kakanwil Kementerian Agama Kalsel,Ketua Yayasan Assalam Fil Alamin, Komjen Pol (Purn) Syafruddin Kambo,Kepala Kantor Kementerian Agama Tanah Bumbu,Pejabat Pemkab Tanbu,serta unsur Forkopimda.